Schizophrenia Dan Solusinya Dengan Ruqyah

Oleh: Faiq El Azhary, Lc, Dipl

Penyakit schizophrenia adalah kelainan mental yang ditandai oleh gangguan proses berpikir dan respon emosi yang lemah. Keadaan ini pada umumnya dimanifestasikan dalam bentuk halusinasi pendengaran, paranoid atau waham yang ganjil, atau cara berbicara dan berpikir yang kacau, dan disertai dengan disfungsi sosial dan pekerjaan yang signifikan. Gejala awal biasanya muncul pada saat dewasa muda. Kelainan ini disebabkan oleh kelainan pada produksi hormon dopamin dan serotonin. Orang awam menganggap pengidap Schizophrenia sebagai gangguan jiwa atau gila padahal sejatinya tidak demikian.
   Saya pernah menangani pasien Schizophrenia. Pasien tersebut sejak umur 13 tahun sudah menggunakan pil penenang. Pil ini banyak digunakan di RS Jiwa untuk diberikan kepada pasien. Pil ini sangat berbahaya. Berdasar penelitian pasien tidak ada satupun jenis pil ini yang dibikin oleh selain orang yahudi. Efek pil ini salah satunya mengurangi daya ingat. Salah satu contoh pil ini adalah pil koplo yang dulu di tahun 90 an pernah ngetrend. Pil koplo menjadikan remaja bodoh.
    Langkah yang saya lakukan adalah saya searching di internet tentang posisi hormon tersebut kemudian saya anjurkan ke pasien untuk memijit titik tersebut dan membaca ayat-ayat ruqyah lengkap seperti di sini:http://ruqyah-fansclub.blogspot.com/2014/09/ayat-ayat-ruqyah.html .Ruqyah ini dilakukan tiap hari kecuali pada masa menstruasi karena orang menstruasi menurut madzhab yang rojih tak boleh baca Al Quran.
    Beberapa hari awal pasien memberi kabar bahwa perkembangannya positif. Dia tak lagi meminum pil pencegah kambuhnya schizophrenia. Dia minta ijin dalam waktu 6 bulan mendatang jika dia tidak lagi meminum pil tersebut dan diganti dengan ruqyah maka akan disebarkan pada komunitasnya. Alhamdulillah berbulan-bulan kemudian pasien menginbox saya bahwa dia sudah benar-benar ssembuh dan baru saja menikah. Alhamdulillah Allah telah memberikan kesembuhan padanya. Saran saya tetap ayat-ayat ruqyah ini secara kontinyu diamalkan sembari memijit titik penghasil hormon tersebut agar tidak kambuh lagi.
Untuk konsultasi silakan tulis di kolom komen.

0 comments: